Kamis, 25 Juli 2013

Fakta Menarik Tentang Kumbang Titan

Nama ilmiahnya Titanus giganteus atau lazim disebut dengan kumbang titan (titan beetle). Habitatnya menyebar di Amerika Selatan, mulai dari Brasil, Bolivia, Kolombia, Ekuador, hingga Peru. Ada beberapa fakta yang menarik untuk diketahui soal serangga terbesar di dunia ini.

frankfiedler.com

1. Ukurannya bisa mencapai panjang sekitar 16,7 sentimeter.
 
2. Sebagai kumbang berukuran besar tentu sangat kuat. Misalnya saja, titan bisa mematahkan pensil jadi dua bagian. Namun, serangga ini tidak termasuk berbahaya bagi manusia kecuali Anda menerornya sedemikian rupa.
 
3. Kumbang jantan tidak makan sampai mereka dewasa. Energi yang ia butuhkan untuk tumbuh dan terbang mencari jodoh dikumpulkannya saat masih menjadi pupa.

Suara Juga Bisa Mengangkat Benda

Penemuan-penemuan baru semakin mencengangkan beberapa tahun terakhir. Kini, para ilmuwan sudah bisa mengangkat benda hanya dengan bantuan suara.

Pengangkatan benda (levitasi) dengan gelombang suara sebenarnya sudah dikenal sejak beberapa dekade lalu. Para ilmuwan menggunakan transducer untuk memproduksi gelombang suara dan reflektor untuk memantulkan gelombang sehingga menghasilkan gelombang transversal.

thedailydigest.org

"Gelombang transversal adalah gelombang yang dihasilkan seperti saat Anda memetik gitar. Senar bergerak naik dan turun, namun terdapat dua titik yang akan selalu tetap," ujar Daniele Foresti, insinyur mesin di ETH Zurich di Swiss sekaligus penulis pendamping dari studi tersebut.

Gadis Bermata Super X-Ray

Mungkinkah manusia mutan seperti dalam film X-Men bukan khayalan? Mungkinkah ada manusia seperti Superman yang memiliki kemampuan melihat tembus pandang X-Ray? Gejala ke arah itu semakin terkuak belakangan ini. Telah banyak laporan tentang orang-orang dengan kemampuan unik, salah satunya Natasha Demkina si gadis X-Ray.

Berita soal keistimewaan Natasha sudah beredar sejak beberapa tahun lalu. Gadis asal Rusia ini bisa melihat isi tubuh seseorang dan kehebatannya digunakan untuk mendiagnosa penyakit.

 
fada.kingston.ac.uk
Kabar menghebohkan itu tentu mengundang perhatian ilmuwan. Kita tahu, sains harus penuh pembuktian. Jangan-jangan hoax belaka. Maka Natasha diundang ke London dan New York untuk eksperimen ilmiah. Ia diminta mencari penyakit yang diderita pada beberapa orang sebagai sampel.

Ilmuwan di London terperangah. Mereka mengakui kehebatan Natasha. Ilmuwan di Amerika agak skeptis, karena hanya empat dari tujuh pasien berhasil didiagnosa dengan memuaskan.

Mendengar hal tersebut, ilmuwan Jepang pun tertarik dan mengundangnya ke Tokyo. Selama uji coba, Natasha bisa melihat bahwa salah satu pasien memiliki lutut palsu. Pasien lainnya  memiliki letak organ dalam tubuh yang asimetris. Ia juga dengan mudah melihat tahap awal kehamilan, bahkan patologi janin pada seorang pasien wanita yang hamil.

Seorang pasien laki-laki dilihat Natasha memiliki lengkungan tulang belakang yang bergelombang. Para ilmuwan Jepang lalu memotret si pasien dengan mesin X-Ray, dan terlihat hasil foto sangat serupa dengan hasil diagnosa Natasha.

Akhir kata, setelah tujuh pasien selesai 'dilihat' Natasha, tepuk tangan membahana dalam ruang eksperimen. Ilmuwan Jepang terpesona dengan kehebatan gadis berusia 26 tahun ini.
Tapi tunggu sebentar... hanya pada manusia?

Ilmuwan Jepang membawa seekor anjing Rottweiler yang sudah tua. Awalnya Natasha takut melihat moncong si anjing. Namun para ilmuwan meminta agar memusatkan perhatian pada kuku-kukunya. 5 menit kemudian Natasha menunjukkan ada perangkat palsu di kaki belakang sebelah kanan. Ah, rupanya anjing rotweiler ini pernah dioperasi sebelumnya.

10 Mitos yang dipercaya bangsa afrika

Afrika adalah benua segudang kisah. Disebutkan berkali-kali dalam berbagai kitab suci, hingga menjadi Ladang arkeologi tersubur untuk menggali masa lalu. Bahkan, dunia sains menghubungkan dengan muasal nenek moyang manusia.

Afrika juga penuh dengan cerita berbau mistik, di luar jangkauan akal. Ilmu hitam voodoo yang melegenda datang dari benua kulit berwarna ini. Dan, masih banyak lagi mitos yang menyebar di benua dengan lebih dari 1000 bahasa ini. Berikut 10 daftarnya.



1. Huveane

 

Huveane menempati peran penting dalam legenda masyarakat Afrika. Sebagian besar menganggapnya sebagai manusia pertama, sementara kaum Basotho dan Bavenda di Afrika Selatan percaya bahwa Huveane sebagai pencipta.

Disebutkan, setelah menciptakan bumi Huveane sangat mengagumi hasil karyanya. Saat itu manusia ciptaannya pun mulai belajar banyak hal tentang burung dan lebah. Suara itu semua terlalu bising bagi Huveane. Akhirnya sang dewa membuat tangga dan pulang ke surga. Setiap melangkah naik, dihapusnya setiap anak tangga yang dilewati sehingga manusia tak bisa menyusul ke surga.




2. Kaang



Kalau kamu pernah nonton film The Gods Must Be Crazy pasti ingat dengan tokoh utama yang polos dan lucu. Itu adalah gambaran suku Bushmen, penduduk nomaden di Afrika yang terkenal ahli menemukan sumber air di tengah padang tandus.

Mereka mempercayai Kaang sebagai dewa tertinggi, pencipta kehidupan sekaligus penghukum ketika dunia penuh dengan pembangkangan. Meskipun sang Maha Dewa ini tinggal di langit, rohnya dapat terlihat pada setiap mahluk hidup.

Dikisahkan, istri Kaang melahirkan Eland (antelop Afrika). Rupanya tanpa sengaja kedua putra Kaang yang lain membunuhnya. Kaang pun menuntut agar darah Eland direbus lalu disebar ke permukaan bumi. Inilah awal penciptaan antelop dan berbagai hewan lainnya. Dan dengan cara ini Kaang memberi sumber makanan bagi manusia.